Tuesday, August 10, 2021

4 Tahap awal Nine Step Methodology

4 Tahap awal Nine Step Methodology





DISUSUN OLEH :

RAMA SUHERMAN- 19312152






PROGRAM STUDI S1 INFORMATIKA
UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
TAHUN AJARAM 2021/2022





    KATA PENGANTAR


Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "4 Tahap awal Nine Step Methodology" dengan tepat waktu.

Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata Pelajaran Sejarah. Selain itu, makalah ini bertujuan menambah wawasan tentang manusia prasejarah bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bpk. Setiawansyah, M.Kom selaku Dosen MatakuLIAH Data Warehouse. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu diselesaikannya makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Bandar Lampung, 10 Agustus 2021



Rama Suherman




BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

    Makalah ini saya tujukan khususnya untuk membahas 4 Tahap awal Nine Step Methodology,  Pihak eksekutif pada perguruan tinggi membutuhkan informasi yang lengkap dan tersedia setiap saat untuk mendukung pengambilan keputusan. Untuk memperoleh informasi yang lengkap dan tersedia setiap saat dalam pengambilan keputusan strategis, pihak eksekutif dapat menggunakan suatu pengembangan sistem database yang dikenal dengan data warehouse.

1.2.Tujuan Penulisan

  1. Menyelesaikan Tugas yang diberikan
  2. Sebagai syarat penilaian tugas yang diberikan

1.3.Rumusan Masalah

        Pihak eksekutif pada Sekolah Tinggi Manajemen dan Informatika Komputer saat ini bergantung pada sistem database untuk mengelola data dan informasi mereka, namun hanya dengan mengandalkan sistem database mereka seringkali kesulitan dalam pengambilan keputusan dalam menjalankan manajemen pendidikan. Dengan menggunakan sistem database, aktivitas penyusunan laporan akan mengganggu kegiatan operasional pada STMIK karena tidak adanya pemisahan database, selain itu sistem database yang saat ini digunakan pada STMIK tidak dapat menghasilkan laporan dalam bentuk multi-dimensional







BAB 2   
PEMBAHASAN


1. Choosing The Process
    Untuk tahapan ini dalam merancang data warehouse harus sesuai dengan kebutuhan. Sebagai contoh ketika ingin menganalisis penjualan yang berdasarkan berbagai sumber yang berbeda atau dimensi. untuk itu kita harus cermat memilih proses mana yang ingin kita analisa.

2. Choosing The Grain
    Perancangan data model data warehouse itu juga harus sesuai atau berdasarkan dari tabel fakta dan dimensi, untuk itu ketika pemilihan sumber harus mengacu pada kemampuan untuk mempresentasikan fakta-fakta yang diambil dari berbagai sumber dimensi pada OLTP. Sebagai contoh Seles_order_fact, adalah megambarkan rincian costumer secara detail. Jadi tahap ini sangat penting karena akan mempengaruhi seperti apa nanti hasil dari data warehouse yang akan mudah untuk pengambilan keputusan

3. Identifying and Conforming The dimensions
    Dimensi ini sebagai gambaran fakta-fakta pada tabel fakta, sebagai contoh setiap data pada tabel customer_dim dilengkapi dengan cust_id, cust_number, cust_name, cust_street_address, cust_zip_code dan lainya


4. Choosing The Fact
    Pemilihan sumber dari sebuah tabel fakta akan menentukan fakta mana yang akan digunakan. Sebagai contoh pada sales_order_fact terdiri dari customer_id, product_id, order_date yang menggambarkan fakta dari berbagai tabel dimensi yaitu customer, order, product dan time yaitu order_date



No comments:

Post a Comment